Ramai Soal Meksiko Coke, Ini 10 Fakta Coca-Cola yang Jarang Orang Tau
Genmuda – Siapa sih Kawan Muda yang gak kenal sama Coca-cola? Ya, brand cola asal Amerika Serikat ini sempat menjadi buat bibir di Indonesia beberapa hari lalu lewat cituan salah satu pengguna Twitter di akun @WulanRusell.
Diumur berapa kalian baru nyobain “Coca Cola” asli? Karena yang selama ini kalian minum di Indonesia itu ya “Coca Cola” palsu!
Penasaran kenapa?Baca thread gw! pic.twitter.com/PFWo1Gbj3S
— Wulan Russell (@WulanRussell) August 10, 2019
Secara singkat padat dan jelas dalam thread tersebut si pengguna akun menjelaskan bahwa Coca-cola yang selama ini kita minum di Indonesia itu adalah Coca-cola palsu. Sedangkan Coca-Cola yang orisinil masih dipertahankan di Meksiko,–Mexico Coke, tentunya dengan harga yang lebih mahal.
Sejak diposting pada hari Minggu (11/8), tweet tersebut udah di-retweet sebanyak 15 ribu kali dan disukai oleh 25 ribu orang. Gak heran sih, karena gak sedikit dari orang Indonesia yang baru tau bahwa Coca-cola yang asli telah mengalami banyak perkembangan di setiap negara karena faktor ekonomi, sosial, dan tentunya budaya.
Kalo kamu masih penasaran, sekarang Genmuda.com akan membahas 10 fakta menarik soal Coca-cola yang jarang orang tau. Yuk, simak langsung sekarang!
1. Dikonsumsi 10 ribu orang per detik
Karena udah go international Coca-cola dan teman-temannya seperti Sprite, Fanta, dan Diet Coke, dikonsumsi oleh 10 ribu orang per detik di seluruh dunia.
2. Awalnya dibikin dengan campuran kokain
Sampai sekarang banyak pihak mengatakan bahwa produk Coca-cola pertama kali dibuat dengan campuran ekstrak daun koka sehingga membuat konsumen menjadi ‘nagih’. Seiring berjalannya waktu, isu itu hilang dengan sendirinya dan pihak perusahaan dikatakan mengganti campuran ekstrak daun koka di sirup mereka pada tahun 1903.
3. Coca-cola udah pernah pergi ke bulan
Serius. Ide tersebut dilakukan pada tahun 1985 dimana pesaing mereka Pepsi juga melakukan hal yang sama, namun dengan waktu delapan jam lebih lama.
4. Sampai sekarang masih pakai logo yang pertama kali dibuat
Tulisan Coca-cola yang selama ini kita lihat pertama kali diciptakan oleh Frank Mason Robinson, seorang yang berjasa dalam pemasaran minuman soda tersebut. Logo Coca-cola dibuat dengan gaya tulisan Spencerian pada tahun 1891 dan masih dipakai sampai sekarang.
5. Hanya segelintir orang yang tau resep rahasianya
Walau banyak produk sejenis, namun pihak perusahaan mengklaim bahwa cita rasa produk mereka hanya diketahui oleh segelintir orang. Bahkan konsentrat dari Coca-cola hanya dipusatkan pada satu tempat dan kemudian diekspor ke lebih dari 900 pabrik pembotolan di seluruh dunia.
6. Mengandung kafein
Cola dilaporkan berasal dari nama kacang di Afrika Barat yang mengandung kafein. Kacang yang masih masuk dalam famili pohon kakao ini digunakan dalam resep Coca-cola pertama. Namun seperti kasus yang lagi ramai dibahas, material ini kemudian diganti dengan bahan kimia sintetis yang sama-sama mengandung kafein.
7. Orang Meksiko paling banyak minum Coca-Cola
Business Insider melaporkan seenggaknya satu orang Meksiko bisa minum 745 cola selama setahun dibandingkan dengan orang Amerika Serikat yang hanya mengonsumsi sebanyak 401 cola selama setahun. Lantaran masih mempertahankan Coca-cola dengan rasa orisinil wajar jika banyak orang Meksiko doyan minum Mexican Coke.
8. Awalnya sebagai obat sakit kepala
Pada tahun 1886, Coca-cola sering juga dibilang sebagai minumannya orang pintar dan minuman sederhana. Kenapa? Karena pada awalnya campuran cola dipercaya dapat mengobati gejala sakit kepala, nyeri syaraf, dan mengurangi rasa histeris.
9. Coca-cola jadi kata paling populer kedua di dunia
Setelah kata “Oke”, kata “Coca-cola’ sempat masuk sebagai kata paling populer di seluruh dunia karena mayoritas orang kenal banget sama merek minuman itu.
10. Cuma dua negara yang tidak boleh menjual Coca-cola
Kuba dan Korea Utara menjadi negara yang mengharamkan Coca-cola masuk ke negara mereka. Alasannya cenderung karena sentimen politik, yakni produknya berasal dari Amerika Serikat. Baiklah!