Genmuda – Setelah sukses menggelar acara perdana di Jakarta bulan lalu, Mefest.id kembali menyapa anak-anak generasi milenial di Bandung dengan menyelenggarakan Gelar Wicara Millennials Festival Part.II dengan tajuk “Kreasi Kita Untuk Indonesia”. Acara ini diselenggarakan di XXI Cihampelas Walk Bandung pada Sabtu (27/10).
Sejak awal Mefest.id memiliki keyakinan bahwa generasi milenial adalah generasi yang akan menjadi penentu masa depan bangsa Indonesia dan berkomitmen untuk terus menyebarkan optimisme tersebut. Sehingga pemilihan kota Bandung, yang identik dengan kreativitas anak mudanya, sebagai tempat persinggahan kedua bukanlah pilihan yang sulit.
Wakil Kepala Bekraf, Ricky Pesik, yang hadir sebagai narasumber menuturkan bahwa Industri kreatif nomor 5 penyumbang PDB nasional setelah Sektor Migas. Tahun 2017 film Indonesia punya 24 juta penonton, 1600 layar bioskop. Target 4000 layar bioskop di tahun depan juga ditargetkan dapat terealisasikan.
“Film mudah mendapat investor dari luar dan pasar yang semakin besar semakin kompetitif. Jangan lupa Industri Kreatif itu sudah 2.5 kali lipat dari belanja ekonomi militer, dan 2.3 kali lipat daripada OPEC, harus dimanfaatkan jangan tanggung-tanggung.” terang Ricky.
Novita Natalia, Project Officer Mefest.id menuturkan, Kreativitas pemuda di Bandung menjadi inspirasi tersendiri bagi Mefest.id untuk menyadari bahwa sangat banyak hal-hal yang bisa dilakukan oleh pemuda untuk berkontribusi nyata demi kemajuan bangsa.
“Melalui acara seperti ini, kami ingin terus menyebarkan optimisme dan semangat ke generasi milenial untuk terus berkarya dan memberi aksi nyata untuk masa depan Indonesia,” jelas Novita.
Begitu pentingnya peran industri kreatif dalam menggerakkan roda ekonomi juga tampak ketika pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo membentuk Badan Ekonomi Kreatif pada tahun 2015. Karena itulah, pada kesempatan ini kami menghadirkan Wakil Kepala Bekraf Ricky Joseph Pesik, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, CEO NAH Project Rizky Arief dan juga Pelaku Industri Kreatif Debby Permata sebagai pembicara.
Tercatat sebanyak 490 pemuda berusia 17-35 tahun sudah mendaftarkan diri untuk menjadi peserta dalam gelar wicara yang dimoderatori oleh Ge Pamungkas ini. (sds)