Biar Anti-Mainstream, Kamu Bisa Rayain Malam Tahun Baru dengan Ngikutin Tradisi Unik dari Berbagai Negara
Genmuda – Tinggal hitungan jam sebelum malam pergantian tahun berakhir. Udah siap menyambut tahun 2016 guys?
Malam tahun baru identik dirayain dengan meriah. Coba aja kamu liat di sepanjang jalan, pasti banyak abang-abang jualan terompet, kembang api, dan pernak pernik tahun baru lainnya yang khas banget. Yang lebih khas lagi di Indonesia adalah padatnya tempat-tempat wisata jelang tahun baru. Pokoknya, semua bergembira, suka-cita, dan semangat menyambut pergantian tahun.
Kalau kamu sendiri, bakalan ngapain nih nanti malam guys? Belum punya rencana apa-apa, dan malas ngerayain dengan cara yang udah biasa? Tenang, biar anti-mainstream, kamu bisa nyontek tradisi-tradisi unik malam tahun baru dari beberapa negara. Nih Genmuda.com kasih tau apa aja, cekidot!
- Yunani –Koin dalam kue
Di Yunani, masyarakatnya punya tradisi buat menyiapkan hidangan khusus yang di beri nama Vassilopiita atau kue St. Basil. Kenapa kue St. Basil? Soalnya di Yunani, perayaan tahun baru bertepatan sama Festival St. Basil, salah satu pendiri gereja Yunani ortodoks.
Hidangan Vassilopiita ini unik Kawan Muda. Jadi, ada satu keping koin emas yang dimasukin ke dalam kue. Nah siapapun yang dapet potongan kue dengan koin tersebut, maka niscaya orang tersebut akan dapat keberuntungan di tahun baru.
- Denmark – Melempar gelas dan piring
Kalau kamu lagi badmood tapi pengen ngerayain malem tahun baru (sekalian marah-marah), berarti tradisi di Denmark ini cocok abis. Orang-orang Denmark menandai tahun baru dengan ngelempar gelas dan piring bekas ke pintu rumah tetangga, kerabat, dan keluarga.
Tuh, lumayan kan buat ngelampiasin emosi tapi gak kena omelan siapa-siapa. Dan bukan cuma itu, di Denmark juga punya tradisi buat naik ke atas kursi bareng keluarga, trus melompat bersama-sama. Katanya, lompatan ini sebagai tanda meninggalkan keburukan di tahun sebelumnya. Beuh.
- Ekuador – Membakar foto
Nah yang ini lebih cocok lagi buat orang-orang yang baru aja diputusin pacar jelang pergantian tahun. Masih sakit hati dong, ditinggalin gitu aja? Mau tau gimana cara move-on yang keren sekalian ngerayain malam tahun baru? Di Ekuador, semua berbondong-bondong untuk membakar foto-foto kenangan buruk mereka di tahun tersebut. Dan uniknya lagi, ritual membakar foto ini dilakuin dalam satu tempat secara bersama-sama.
Jadi mumpung masih ada waktu, cepetan kumpulin temen-temen kamu yang bernasib sama, trus berbondong-bondong pergi ke Monas buat ngebakar foto mantan bareng-bareng. Kali aja abis itu bisa sekalian nonton konser disana, terus masuk TV.
- Afrika Selatan – Melempar furnitur bekas
Kalau di Denmark ada tradisi buat ngelemparin piring dan gelas, di Afrika Selatan lebih ekstrim lagi. Orang-orang di Johannesburg terbiasa buat ngelempar segala macem furnitur bekas mereka pada malem tahun baru. Jadi jangan heran kalau kamu lagi di Afsel, mau ngerayain tahun baru, eh malah kena lemparan lampu, bantal, kursi, sampai meja makan. Ini tradisi yang ngerepotin abis.
- Chili – Tidur di makam
Dan yang terakhir, sekaligus yang paling anti mainstream adalah negara Chili. Di saat orang-orang di berbagai negara ngerayain malam tahun baru dengan bersuka cita, rame, dan bahagia,masyarakat Chili justru beda 180 derajat. Tau gak mereka ngerayainnya gimana? Dengan tidur di makam! Serius.
Jadi di Chili, masyarakatnya menghabiskan malam tahun baru dengan tidur di makam keluarga atau kerabat yang udah lebih dahulu meninggal dunia. Soalnya, mereka percaya kalau orang yang udah meninggal menunggu keluarganya dan harus memulai tahun baru bersama mereka. Ini mau tahun baruan atau uji nyali?
Gimana guys, ada yang pengen kamu coba? (sds)