Cerita dari YouTube Fanfest 2017, Pestanya Anak Digital yang Pengen Nampil Live Off-Air
(Sumber: IG @youtubefanfest)
Genmuda – “Sorry, we gotta go,” ujar sekerumunan cewek belia berbaju trendi dengan kamera mirrorless terkalung di leher. Mereka baru duduk di sebuah cafe tapi gak jadi mesan setelah buka buku menu. Mungkin karena harga jajanan terlalu mahal. Mungkin juga karena YouTube FanFest.
Acara tahunan yang pertemukan kreator YouTube (atau disebut YouTuber) ternama dengan para fans itu terselenggara di Gandaria City Mall Jakarta Selatan, Jumat sore (10/11). Remaja dan pemuda trendi berkamera mirrorless banyak ditemukan di area sekitar menujut tempat acara.
Di Grand Ballroom Sheraton Hotel yang terletak di sebelah pusat perbelanjaan itu, terselenggara YouTube FanFest Liveshow, sebuah acara kumpul-kumpul kreator YouTube yang Genmuda.com hadiri. Biar kamu gak kepo, Genmuda.com ceritain nih kegiatannya.
Rangkaian acara campur-aduk
Keseluruhan acara paling gampang banget dideskripsiin dengan membandingkannya sama acara lain. Anak generasi 90an bisa bayangin FanFest LiveShow tahun ini sebagai Gebyar B** (nama bank) versi kekinian. Sementara itu, anak jaman sekarang bayangin aja sesi hiburan acara Oscar.
Para penampil nunjukin sisi lain kreativitas masing-masing yang jarang banget dimunculin di dalam Facebook. Chandra Liow ngerap sama Rayi lalu Sheryl Sheinafia. Arief Muhammad dan Tiara Pangestika jadi MC belakang panggung yang membongkar backstagenya para YouTuber.
Agung Hapsah mengompilasi secara live dialog “Jangan Sok Inggris” yang sering doi terima jadi sebuah lagu EDM. Tulus nampil dengan penampilan full-medley lagu-lagu hitsnya. Kunto Aji bernyanyi ala teater broadway, menceritakan kisah cinta picisan Aulion dan Nessie.
Bayu Skak nyanyi lagu punk-rock nasionalis sambil main bass untuk memperingati Hari Pahlawan, sementara Raditya Dika ngeroast Ria Ricis yang kali itu jadi MC depan panggung bareng Ibob. Gen Halilintar nyanyi setelah penampilan mantap Eka Gustiwana.
Ranz Kyle dan Niana Guerrero pamer skill nari sambil nyanyi mereka. YoungLex? Yah, YoungLex tetep ngerap, tapi kostumnya kayak orang mau naik ring tinju. Lalu, Virgoun nyanyi diiringi musikalisasi puisi “Surat Cinta untuk Starla.”
1MillionDanceStudio yang dateng dari Korea Selatan bikin penonton pada melek dengan tarian enerjik mereka. Hanin tetep nyanyi dengan suara merdunya. Andovi dan Jovial da Lopez berkelakar bareng BB Ki Vines. Anji dan Armada tetep ngeband kayak dulu.
Lalu, Matt Steffanina beserta dance crew doi membakar panggung buat kesekian kalinya. Segala kegilaan itu ditutup sama selfie YouTuber bareng seluruh penonton, setelah penampilan rap gokil dari anak-anak Weird Genius.
Sedikit doang kurangnya
Jumlah penampil yang bikin jadwal acara jadi padat jelas bikin penonton menggila, tapi perlu dibayar cukup mahal dengan adanya beberapa miss. Gak fatal, cuma berasa aja kayak lagi makan nasi tapi ada batu kecil yang ikut kekunyah.
Misalnya, saat MC belakang panggung terbata-bata ketika mewawancarai penampil, saat MC depan panggung kecepetan masuk padahal artisnya masih nampil, atau ketika para penampil terkesan buru-buru akibat jadwal yang mepetpetpetpetpetpet.
Kasian yang gak bisa masuk
Animo acaranya gila banget, sih. Secara teknis, YouTube FanFest Liveshow kan cuma bisa didatangi orang-orang yang dapet email undangan langsung dari YouTube. Berarti, yang dateng ke lokasi harusnya mereka yang pasti pada bisa masuk ke Grand Ballroom Sheraton.
Ternyata tidak. Banyak juga remaja dan anak muda yang dateng mengira tiketnya bisa diperoleh dengan uang. Akhirnya, mereka cuma bisa nikmatin opening Fanfest di area Gandaria City dan nontonin Fanfest Liveshow lewat video tron di tempat itu.
Kata Raditya Dika buat lebih dari satu juta penonton live-streaming FanFest Liveshow, “KASIAN DEH LU!” Gak mau kasian? Makanya, jadi kreator YouTube dulu biar dikirimin undangan juga. (sds)
