Desainer Fashion Indonesia Bilang, Ini Cara Tampil Awet Muda Apapun Gaya Kamu
Genmuda – Tampil awet muda bagi sebagian orang adalah sebuah keharusan. Selain dengan memakai makeup yang tepat, penampilan terlihat awet muda dengan jaga penampilan dan gaya.
Untuk tau detil penampilan dan gaya apa aja yang bikin awet muda, Genmuda.com kepoin sejumlah desainer muda naungan Indonesia Fashion Chamber (IFC) saat gelaran Media Viewing Trend di Jakarta, Senin (26/3).
Meski usia rata-rata masih kepala dua, mereka udah punya brand sendiri dan terlibat beberapa project internasional, loh. Nah, bersiaplah, girls. Ini tips ampuh supaya penampilan tetep awet muda, apapun gayanya.
1. Berani gaya
Aldre bilang, “Personality seseorang yang paling menentukan seberapa awet mudanya penampilan dia. Bila dia menunjukkan keberanian untuk mencoba gaya, pasti dia terlihat muda.”
Pendapat itu dia peroleh dari pengalamannya. Pernah, ada seorang usia 51 tahun yang beli kemeja dengan desain paling nyelenehnya. “Dia bilang, kemeja itu terlihat keren di badannya. Dia anak muda banget,” ujar pemilik brand pakaian bergenre avant garde, Aldre itu.
2. Padu-padankan warna
Namun demikian, bukan berarti keberanian dalam berpakaian dibiarin liar. Harus dikontrol juga, terutama dalam pemilihan warna. “Terlalu fokus menampilkan warna cerah atau warna monokron akan terlihat membosankan,” kata Aldre.
“Kalau bisa, padukan warna cerah, misalnya kuning dengan warna yang agak-agak dark,” imbuhnya.
3. Hindari pakaian kebesaran/kekecilan
Masih dari desainer yang pernah bikin showcase hingga ke Jepang itu, pakaian juga seharusnya engga kekecilan karena engga bakalan muat. Terus, jangan terlalu kebesaran juga karena engga bakalan enak dilihat.
“Outer yang aku kenakan sekarang sebenarnya kebesaran. Untuk mengakalinya, aku menyelempang outer itu supaya terlihat pas di badan,” kata cowok yang rambutnya lagi dicat keunguan itu.
4. Tonjolkan satu aksesoris
Sekarang, beralih ke Rilya Krisnawati, desainer sekaligus pemilik brand Jumpa Nona. Menurut dia, awet muda adalah saat Kawan Muda berhasil menonjolkan salah satu aksesoris yang dipakai.
“Aksesorisnya bisa apa saja, entah itu anting, kalung, gelang, atau cincin,” kata dia. Cara menonjolkannya adalah dengan menyeimbangkan penampilan di seluruh tubuh.
“Bila sudah pakai anting yang wah, sebisa mungkin jangan pakai cincin yang jreng. Bila ingin pakai kalung yang jreng, jangan lagi pakai anting yang wah,” tutur Rilya mengingatkan bahwa satu set aksesoris bukan berarti harus dipakai bersamaan.
5. Hindari aksesoris bulky
Sebisa mungkin, aksesoris bulky alias yang berbonggol dan tebal-tebal perlu dihindari menurut Rilya. Soalnya, desain aksesoris modern yang terinspirasi dari karya tradisional buatan doi tuh terbilang slim dan proporsional.
6. Kalau pakai motif etnik, gunakan versi modernnya
Rilya bilang, motif etnik bisa terlihat modern dan tampilin sisi awet muda bila desainnya. “Kalau bisa, jangan pakai yang seluruhnya berdesain tradisional. Piliha pakaian dengan desain yang agak modern,” tutur desainer yang karyanya tampil hingga Hong Kong itu.
7. Aksesoris yang multi fungsi
Berkaca dari desain produknya, Rilya bilang kalo aksesoris yang tampilin sisi awet muda biasa multifungsi. “Misalnya, bandul pada kalung yang juga bisa dipakai menjadi bros,” tuturnya.
8. Unsur asimetris
Aji Suropati senada kayak Rilya. Desainer muda yang pernah kerjasama dengan salah satu produsen pakaian asal Singapura itu nambahin, “Coba lihat gaya Mbak Dina Midiani (salah satu desainer senior IFC). Pakaian asimetrisnya menampilkan kesan muda banget,” kata Aji.
Seperti halnya dalam pelajaran matematika, asimetris adalah istilah untuk menunjukkan kondisi yang engga sama sisi. Alias, sisi kanan berbeda dari sisi kiri.
9. Tonjolkan keunikan
Masih ngomongin gayanya Dina Midiani, Aji bilang, “Terus, lihat lagi deh topi seni dan syal colorful Mbak Dina. Menurut aku, itu gaya anak muda banget.”
10. Jadi diri sendiri
Seolah merangkum omongan Aji dan berbagai desainer sebelumnya, Wita Sasika Gayatri, pemilik brand fashion Sasig bilang, “Tampilkan aja gaya dari diri sendiri. Apabila kamu nyaman memakainya, pakailah itu!” (sds)