Genmuda – Kawan Muda pecinta ‘Star Wars’ mungkin baru aja berduka setelah kepergian Carrie Fisher, pemeran Princess Leia. Sebelum meninggal, sebenarnya doi udah menyelesaikan proses syuting film ‘Star Wars Episode IX’ yang bakalan tayang tahun depan. Namun kepergian aktris senior itu jelas bakal mempengaruhi jalan cerita ‘Star Wars’ selanjutnya.
Lebih lanjut sosok Princess Leia yang diperankan Fisher boleh jadi melekat dan jadi trademark di film ‘Star Wars’ sampai sekarang. Sang putri itu dikenal sebagai sosok pemberani berani, loyal, dan tentu aja punya penampilan stylist (pada jamannya). Salah satu penampilannya yang unik adalah gaya rambutnya. Wajar kan kalo karakter ini sering dijadiin inspirasi para cosplayer Star Wars atau beberapa cewek.
Tapi Kawan Muda tau engga kalo rambut ‘buns’ tersebut punya cerita sejarah yang ngegambarin peran Princess Leia? Jadi engga cuma asal buat gitu aja. Serius loh. Dalam sebuah wawancara kepada TIME tahun 2002, George Lucas ngejelasin kalo rambut tersebut mewakili perjuangan seorang wanita yang unik dan berbeda dari yang lainnya.
“Tahun 1977 saat film ini dibuat, saya bekerja keras untuk membuat sesuatu yang berbeda dan belum menjadi fashion (pada masa itu, red), lalu saya menambahkannya dengan tampilan wanita revolusi Southwestern Pancho Villa, yang gayanya seperti itu.” ungkap sutradara Trilogi tersebut.
“Gaya buns sebenarnya berasal dari kebudayaan Meksiko. Kemudian menjadi populer seperti sekarang. Dalam trilogi Star Wars, hal yang sama juga berlaku yaitu mencoba sesuatu yang abadi. Saya sejatinya sangat senang akan hal ini.” punkas Lucas.
Pernyataan tersebut juga didukung oleh temuan profesor Eric Tang dari University of Texas. Dalam akun Facebooknya saat pameran seni ‘Star Wars’ di Denver, doi memberikan foto pejuang revolusi yang menjadi inspirasi rambut Princess Leia.
Setelah dikroscek ternyata gaya rambut ikonik tersebut terinspirasi oleh para wanita dari penduduk asli Amerika, suku Hopi, dan diberi nama “Squash Blossom.” Suku itu pun dikenal sebagai kaum yang memberontak pada kekuasaan kolonial. Dan sebagai bagian dari gaya mereka yang unik, kaum wanita muda Hopi menggunakan gaya rambut tersebut sebagai tanda perlawanan mereka.
Kemiripan gaya itu jelas luar biasa dan bukan dibuat asal-asalan. Bahkan kalo kamu perhatiin antara rambut Princess Padmé (Ibunya Princess Leia) dengan wanita muda Hopi benar-benar mirip kan.
Nah, kalo Kawan Muda baca itu semua maka bisa terjawab dong hubungan antara gaya rambut Princess Leia dengan jalan cerita ‘Star Wars.’ Selain emang fashionable, gaya rambut ‘Squash Blossom’ jelas punya inspirasi ‘girls power’ sesungguhnya berdasarkan kisah sejarah. Tertarik mencoba gaya rambut ini girls? Tonton dulu aja video tutorialnya di bawah: