Genmuda – Ledakan bom terjadi di dua titik di Jakarta, tepat di pos kepolisian dan Starbucks store di bilangan Thamrin, Jakarta Pusat, pada Kamis (14/1), dekat dengan pusat perbelanjaan Sarinah. Ledakan terjadi diiringi dengan baku tembak antara aparat kepolisian dengan pelaku pengeboman. Adanya peristiwa ini, sontak ramai dibicarakan di Medsos.
#PrayForJakarta
Insiden mengejutkan tersebut menghebohkan seluruh penduduk Indonesia, dan juga para netizen. Sejumlah netizen merespon keras atas peristiwa itu dengan menggalang gerakan hashtag #PrayForJakarta. Hashtag tersebut bertengger di trending topic Twitter, juga dibarengi dengan pencarian kata Sarinah dan Thamrin.
The place where we born. The place where we grown up. The place where we live.… https://t.co/aU4lKeIUbK
— Jesisca • 제시스카 (@jjssc1004) January 14, 2016
#PrayForJakarta No need for too much panic! We are in the protection of proffesional! Good job police officer #Sarinah
— indonesiantara (@indonesiantara) January 14, 2016
I can't believe it happened in my country #PrayForJakarta pic.twitter.com/zSDg8AjdOo
— Nana (@modricdistas) January 14, 2016
Dikutip dari Metro TV, Kadivhumas Polri menyatakan bahwa penembakan hanya terjadi di Sarinah. Desas-desus yang terdengar bahwa insiden penembakan juga terjadi di Palmerah dan Kuningan tidak benar.
Sementara itu, total korban hingga berita ini turun berjumlah 6 orang. Tiga warga sipil meninggal, 2 orang aparat kepolisian mengalami luka-luka dan 1 aparat tewas. Hingga saat ini pihak berwenang masih melakukan penanganan di lokasi. Buat kamu yang tinggal di Jakarta, hindari Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, karena arus lalu lintas masih dialihkan. (sds)
