Sabtu, 2 November 2024

Genmuda – Upaya Manggala Agni Daerah Operasi Rengat, Riau padamkan titik api penuh ketegangan. Berpacu dengan waktu, seorang petugas jatuh di jembatan kayu saat membawa peralatan pemadam dengan sepeda motor. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya merespons cepat.

Kecelakaannya pertama kali diunggah di akun IG @manggalaagni_klhk_daopsrengat. Di situ terlihat petugas terbaring luka dikelilingi rekan kerjanya. Kecelakaannya terjadi saat petugas itu bertugas dalam pemadaman di Desa Rawa Banung, Kecamatan Rengat.

“Beliau mengalami luka jahitan di kepala dan bagian dagu. Semoga cepat sembuh panglima apiku. Untuk ke depan, rekan-rekan yang lain harap tetap berhati2,” tulis akun IG @manggalaagni_klhk_daopsrengat.

Menteri merespons

via setkab.go.id
Sumber: setkab.go.id

Lewat postingan itu, Menteri Siti menanggapi. “Saya turut prithatin. Semoga sudah ditangani segera dan saya doakan cepat diberi kesembuhan. Tetaplah semangat, Manggala Agni. Tetap memberi kerja terbaik untuk masyarakat kita,” tulis akun IG @siti.nurbayabakar.

Menteri Siti menambahkan, lokasi-lokasi pemadaman kebakaran hutan tidak semuanya mudah dijangkau. Butuh perjuangan ekstra bagi Manggala Agni untuk tiba ke titik api dan mulai memadamkannya.

“Terkadang, harus masuk kawasan rawa, gambut, bahkan hutan. (Pekerjaan) itu bisa berhari-hari sampai benar-benar padam. Namun, ini bagian dari tanggung jawab kita bersama,” tulisnya menyemangati.

Menteri Siti yang selalu menitor kerja keras tim di lapangan pun menyertakan doanya. “Jaga titik api jangan sampai meluas. Tetaplah hati-hati dan jaga kesehatan saat bekerja,” tulisnya menutup pesan itu.

Sudah ditangani

via antarafoto.com
Manggala Agni sedang bertugas. (Sumber: antarafoto.com)

Melalui siaran pers, Jumat (16/2), Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan KLHK Raffles B Panjaitan mengonfirmasi insiden kecelakaan itu. “Anggota yang kecelakaan langsung ditangani. Ada beberapa jahitan. Sekarang, sudah keluar dari rumah sakit,” katanya.

Beliau pun bilang kalo Menteri Siti setiap hari terus memantau langsung perkembangan titik api (hotspot) di seluruh wilayah Indonesia. “Beliau mengarahkan, titik api harus segera diatasi sebelum meluas,” ujar Raffles.

Berdasarkan pengalamannya di lapangan, Raffles bilang lokasi kebakaran hutan dan lahan gak selamanya gampang dijangkau. Manggala Agni berkolaborasi sama TNI, Polri, BPBD, regu pemadam kebakaran, dan Masyarakat Peduli Api bahu-membahu memadamkan engga cuma lewat darat tapi juga lewat udara.

Anggota Manggala Agni

Regu Manggala Agni beranggotakan sekitar 1.980 orang yang bersiaga di 37 daerah operasi pada 10 provinsi rawan kebakaran, yaitu Sumatera Utara, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan (Tengah, Barat, Selatan, Timur, Utara), serta Sulawesi Selatan.

Sampai 15 Februari lalu, terdapat 137 titik api di seluruh Indonesia. Pada periode yang sama tahun lalu, jumlah titiknya ada 147. Berarti, area kebakaran turun 10 titik tahun ini.

“Sinergi dan kerjasama di lapangan perlu terus diperkuat. Manggala Agni selalu siap bekerja terbaik agar titik api tidak meluas hingga berdampak pada timbulnya kabut asap atau kerusakan lingkungan lain,” Raffles berjanji. (sds)

Comments

comments

Charisma Rahmat Pamungkas
Penulis ala-ala, jurnalis muda, sekaligus content writer yang mengubah segelas susu cokelat hangat menjadi artikel.