Sabtu, 2 November 2024
Ngulik

Saatnya Menguak Rahasia Umbrella Corporation dan Alice di Film ‘Resident Evil: The Final Chapter’

via Resident EvilClaire Redfield (Ali Larter), Alice (Milla Jovovich), dan Abigail (Ruby Rose), tiga cewek gahar di "RE: The Final Chapter." (Sumber: Istimewa).

Genmuda – Setelah bikin lima seri layar lebar dan jatuh-bangun lawan zombie, perjalanan Alice (Milla Jovovich) akhirnya sampai di garis finish dalam film “Resident Evil: The Final Chapter.” Adegan action yang doi lakuin masih tetep nunjukin kehebatan akrobatis dan kreativitas yang cukup tinggi.

Di Indonesia, filmnya rilis, Rabu (25/1), dua hari lebih cepet dari Amerika Serikat. Paul WS Anderson kembali jadi sutradara sewaktu di film “Resident Evil” (2002), “RE: Afterlife” (2010), “RE: Retribution” (2012) dan tetep bikin suasana film yang mencekam semua, loh.

Seandainya film itu beneran jadi penutup RE the movie, Paul Anderson mungkin bakal jadi legenda di mata Constantin Film dan Capcom, karena mengakhiri serial itu dengan film yang berisi plot twist dan adegan horor yang oke.

Khas Resident Evil the movie

dok. RESIDENT EVIL
Bukan Mila Jovovich namanya kalo engga bikin film dengan adegan akrobat kayak gini. (Sumber: Istimewa).

Adegan awal filmnya mirip banget sama semua adegan awal film-film RE. Alice terbangun di sebuah tempat asing dan langsung terancam nyawanya. Doi butuh muter otak supaya nemuin cara ngadepin lawan yang lebih kuat di tengah bahaya zombie dan lingkungan engga bersahabat.

Bedanya, kali ini doi engga amnesia dan tau kalo tujuannya adalah menuju Raccoon City, sebuah kota tempat bencana zombie berawal. Beberapa tahun sebelum kejadian di film itu, Raccoon City sengaja dibom untuk membinasakan para zombie.

Cuma, siapa sangka pelarian doi tertunda karena dihubungi kenalan lamanya, Red Queen (Ever Anderson), yang merupakan sosok Artificial Intelligence (mirip Jarvis-nya Ironman). Red Queen berusaha ngeyakinin Alice buat kembali ke kota busuk itu, dan masuk lebih dalam ke markas Umbrella Corporation.

via Resident Evil
Adegan Alice baru bangun di tengah kota mati. (Sumber: Istimewa).

Kenapa? Karena ada antivirus yang dengan seketika bisa nyembuhin semua wabah zombie. Alice yang heroik rela balik dan hadapi musuh lebih kuat demi menyelamatkan dunia. Siapa sangka di sana, ternyata masih ada pemukiman terakhir manusia di bawah pimpinan kelompok Claire Redfield (Ali Larter), Doc (Eoin Macken), Razor (Fraser James), dan Abigail (Ruby Rose).

Masa lalu Umbrella

via Resident Evil
Sutradara Paul W.S. Anderson lagi ngarahin pemain. (Sumber: Istimewa).

Film (yang seharusnya) terakhir ini juga ngasih tau alesan sebenernya Umbrella Corps bikin dan nyebarin virus zombie, alias T-Virus. Kemungkinan, kamu bakal bersimpati sama perusahaan itu setelah mengetahui cerita masa lalu mereka.

Dr Isaacs (Iain Glen) dan Wesker (Shawn Roberts) juga muncul lagi sebagai pihak yang selalu ngejaga kelangsungan Umbrella Corps. Kamu yang ngikutin semua film RE mungkin bakal bingung kenapa Dr Isaacs bisa muncul lagi. Tonton aja deh kalo penasaran.

Kawan Muda yang pernah main “Fallout 4” (2015) atau nonton “Demolition Man” (1993) pasti bakal ngerasa familiar sama alat pembeku manusia dan tempat tinggal sementara di bawah tanah karena keduanya bakal muncul di film RE ini. Keduanya juga berhubungan sama Umbrella Corps loh.

Kurang motivasi

via Resident Evil.
Ngapain juga doi perlu capek-capek balik ke Raccoon City. (Sumber: Istimewa).

Cuma, sayang banget beberapa karakter di film ini terasa kurang motivasi dalam bertindak. Penonton RE lama mungkin bakalan paham sama perasaan mereka, sementara penonton baru belum tentu.

Yang paling bingungin adalah motivasinya Red Queen. Kenapa juga doi rela bocorin informasi berharga yang bisa gagalin rencana Umbrella Corps. Doi kan AI buatan perusahaan itu dan emang dibikin untuk jagain kelangsungan perusahaannya.

FYI, Red Queen udah muncul sebagai musuh Alice dari film pertama RE di tahun 2002. Terus, doi tiba-tiba tobat gitu? Komputer mana bisa tobat! Motivasinya Alice mau ikutin perintah-perintah Red Queen juga perlu dipertanyakan.

Masa ada sih orang yang udah berhasil kabur bersedia masuk lebih dalam ke kandang singa cuma karena diiming-imingi ingatan masa kecilnya sama singanya. Really? Masa sih Alice segitu naif dan sentimennya?

Adegan horornya oke, kok

via Resident Evil
Claire Redfield lagi beraksi. (Sumber: Istimewa).

Meski ada kritik, perlu diakui kalo adegan horor yang dibuat tim sutradara Paul WS Anderson cukup oke. Doi sukses gabungin horor ala jumpscare yang ngagetin dan suspense yang bikin penonton gelisah sendiri.

Pastinya para zombie yang bakal jadi pelaku jumpscare, sementara rentetan jebakan yang udah disiapin Umbrella Corps bakal nawarin suasana suspense. Kalo ternyata jebakannya berupa zombie? Ya, siap-siap olahraga jantung.

“Resident Evil: The Final Chapter” sebenernya lebih oke daripada film terdahulunya meski masih ada beberapa hal yang bisa ditingkatin kualitasnya. Menurut Genmuda.com, filmnya masih bisa lebih baik meski yang ada sekarang engga begitu memenuhi ekspektasi sejumlah penggemar.

Our Score

Comments

comments

Charisma Rahmat Pamungkas
Penulis ala-ala, jurnalis muda, sekaligus content writer yang mengubah segelas susu cokelat hangat menjadi artikel.